Al-Kahfi - Insya Allah

Assalamualaikum w.b.t.

Done for surah al-Isra'. Now, I'm going to share contents from surah al-Kahfi, the 18th surah in Al-Quran, after surah al-Isra'.

إِلَّا أَنْ يَشَاءَ اللَّهُ ۚ وَاذْكُرْ رَبَّكَ إِذَا نَسِيتَ وَقُلْ عَسَىٰ أَنْ يَهْدِيَنِ رَبِّي لِأَقْرَبَ مِنْ هَٰذَا رَشَدًا

Except [when adding], "If Allah wills." And remember your Lord when you forget [it] and say, "Perhaps my Lord will guide me to what is nearer than this to right conduct."

Melainkan (hendaklah disertakan dengan berkata): "Insya Allah". Dan ingatlah serta sebutlah akan Tuhanmu jika engkau lupa; dan katakanlah: "Mudah-mudahan Tuhanku memimpinku ke jalan petunjuk yang lebih dekat dan lebih terang dari ini".

(18:24)

I want to share something I read from al-Quran.

💟 Mengucapkan Insya Allah

"Ini merupakan petunjuk dari Allah kepada Rasul-Nya SAW. tentang adab, yakni jika dia bertekad melakukan sesuatu di masa yang akan datang, maka hendaklah dia mengembalikan hal itu kepada kehendak Allah S.W.T. yang mengetahui hal-hal ghaib, yang mengetahui apa yang telah terjadi, dan apa yang akan terjadi, serta apa yang belum terjadi, walau bagaimanapun keadaannya, maka hal itu akan terjadi, sebagaimana disebutkan dalam kitab Ash-Shahihain dari Abu Hurairah r.a., dari Rasulullah SAW., beliau bersabda, "Sulaiman bin Daud a.s. berkata, 'Aku benar-benar akan mengelilingi tujuh puluh wanita dalam semalam." Dalam sebuah riwayat, "Sembilan puluh wanita." Dan dalam riwayat lain, "Seratus wanita. Masing-masing dari wanita itu melahirkan anak yang berperang di jalan Allah." Dikatakan kepada Sulaiman -dalam riwayat lain, 'Malaikat berkata kepadanya',— "Katakanlah, Insya Allah.' Namun dia tidak mengatakannya. Lalu dia mengelilingi mereka, namun tidak seorang pun dari mereka kecuali seorang wanita yang melahirkan setengah manusia." Rasulullah SAW. bersabda, 'Demi jiwaku yang berada dalam genggaman-Nya, seandainya Sulaiman mengucapkan Insya Allah, nescaya dia tidak akan melanggar sumpahnya dan akan memperoleh keinginannya." Dan dalam riwayat yang lain, " Mereka (anak-anaknya) benar-benar akan berperang di jalan Allah sebagai orang yang mahir berkuda."

Telah dikemukakan dalam permulaan Surah Al-Kahf mengenai Asbabun Nuzul ayat ini adalah berkenaan dengan sabda Nabi SAW., saat beliau ditanya tentang kisah Ashabul Kahfi: 'Aku akan menjawab pertanyaan kalian besok.' Lalu wahyu tertunda selama lima belas hari. Kami telah mengemukakannya secara panjanh lebar dalam permulaan surah Al-Kahf, sehingga tidak perlu dipaparkan kembali.

Dari Ibnu Abbas, "Dan jangan sekali-kali engkau mengatakan terhadap sesuatu, "Aku pasti akan melakukan itu besok pagi, "kecuali (dengan mengatakan), "Insya Allah". Dan ingatlah kepada Tuhanmu apabila engkau lupa." Hendaklah engkau mengucapkan Insya Allah.

(Ibnu Katsir, Tafsir Al-Qur'an 'Azhim, Muassasah Qurthubah, 1421 H/2000 M, Jilid 9, hal 123-124)

So many people are asking, including me,  about how to spell Insya Allah. Some will say, it is Inshaa Allah. From what I know, I read it somewhere, (I couldnt remember where did I read this, sorry) , an ustaz said that it doesnt matter how you want to spell the word Insya Allah. What's important is, your intention/niat to use the  word.

That's all. We'll meet again for another surah Insya Allah.

One more thing!!! Don't forget to read al-Kahfi on Friday ♥

All the goods are from Him, and the bads are from me.

Thank you for reading.

Loves,